Hai Sobat, kali ini saya ingin membahas tentang suatu hal yang mungkin sering kita alami namun hal ini perlu mendapatkan perhatian khusus mengingat banyaknya dengan hal ini banyak hal yang kurang maksimal yang sebenarnya bisa diperbaiki lagi.
WP atau jika diperjelas menjadi Welcome Party. Ini biasa dialami oleh saya dan teman-teman yang sering mengikuti organisasi. WP biasanya menjadi acara pembuka bagi suatu organisasi sebelum dia melaksanakan program kerja selama satu tahun kepengurusan. WP biasanya dihadiri oleh staff- staff baru dan pengurus inti dari suatu organisasi. Kadangkala WP juga dihadiri oleh beberapa orang mantan pengurus dari organisasi tersebut.
Dalam WP biasanya dibahas digunakan sebagai ajang perkenalan antar anggota organisasi semata. Tambahannya adalah tanya jawab tentang organisasi tersebut. Memang WP secara sederhana memang demikian. Namun di WP tersebut ada bagian yang sangat penting yang kadang terlupakan yakni penjelasan tentang departemen yang ada dalam organisasi tersebut, mungkin jika bukan departemen ya divisi dalam organisasi tersebut. Seyogyanya setelah pembukaan dan perkenalan anggota maka dilaksanakan pembacaan departement, anggota, dan job desk yang ada sehingga staff baru memiliki gambaran umum mengenai hal-hal yang akan mereka lakukan pada kepengurusan mendatang. Kalau masalah penyusunan acara itu kondisional namun hal ini jangan sampai terlupakan. Pasalnya dari berbagai organisasi yang saya ikuti, hampir melupakan bagian penting ini. Ketika hal ini ditinggalkan maka saat sesi tanya jawab akan menjadi tidak maksimal karena peserta hanya sedikit yang bertanya. Berbeda ketika mereka telah mendapatkan gambaran umum dulu. Ketika ada suatu hal yang mereka bingungkan belum mereka temukan jawabannya maka mereka akan mempertanyakan hal itu. Jadi jalannya diskusi akan lebih mengena.
Tapi kembali lagi konsep itu memang jarang dipikirkan. Saya ingin menerapkan dalam hal ini namun sayang saya belum bisa. Banyak tantangan intern yang saya hadapi sebelum saya bisa menerapkannya dan itu lebih kepada urusan interpersonal.
Saya hanya berharap bagi pembaca yang diberi amanah menjadi "nomer satu" dalam organisasi/lembaga apapun, sering-seringlah membuka pikiran dan coba dengarkan pendapat anggota karena dibalik kekritisan mereka akan ada banyak ide baru yang bisa digunakan. Mereka tidak berusaha menurunkan otoritas Anda tapi mereka mencoba membantu Anda untuk bisa memimpin lebih baik lagi. Toh ketika suatu ide bagus diterapkan dan itu berhasil maka orang luar akan memandang keberhasilan itu adalah milik Anda. Jadi jangan menjadikan diri Anda sebagai pemangku tanggung jawab terberat dan seakan-akan Anda bekerja sendiri tapi berusahalah merangkul anggota Anda untuk kemajuan organisasi Anda.
0 komentar:
Posting Komentar